Tentang Kami

Semalam dalam Anugerah Sketsa Award

Malam anugerah Sketsa Award 2018. (Sumber: Istimewa)

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


SKETSA - Lalu lalang awak Sketsa yang bergaya bak aktris dan aktor tanah air terlihat di Gedung Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unmul samping Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) pada Sabtu malam (27/10). Mereka berkumpul untuk acara Sketsa Award, sebuah malam penganugerahan bagi insan Sketsa atas kontribusinya selama setahun. Merupakan program kerja pamungkas divisi Redaksi.

Saban tahun Sketsa Award selalu datang dengan tema-tema baru. Mulai dekorasi, busana, hingga sajian makanan diselaraskan dengan tema. Adapun, tahun ini tema yang diangkat adalah ‘Film Indonesia' sehingga para anggota Sketsa harus menggunakan kostum dan berkarakter layaknya aktris atau aktor dalam salah satu film Indonesia yang dipilihnya. Gedung IKA disulap seketika jadi bioskop. Semua makan popcorn dan kudapan lainnya biar makin menjiwai tema film.

Sketsa Award malam itu dipandu oleh Mahmudhah Syarifatunnisa dan Andi Muhammad Rifky. Dua MC yang sudah jauh-jauh hari tercetus tanpa bantahan. Seremoni demi seremoni berjalan. Dimulai pembukaan, lalu sambutan dari ketua umum LPM Sketsa Unmul Wahid Tawaqal yang berkarakter sebagai Rangga dalam film Ada Apa Dengan Cinta 2. Ditutup pembacaan doa oleh Fernanda Fadila yang bergaya ala Wiji Thukul dalam film Istirahatlah Kata-Kata.

Acara lalu dilanjut dengan perkenalan karakter yang dibawakan. Ada yang berperan sebagai Dian Sastro dalam film Kartini, Ge Pamungkas di Comic 8: Casino Kings, Pevita Pearce di Tenggelamnya Kapal Van der Wijck, Revalina S. Temat di Perempuan Berkalung Sorban, Pandji Pragiwaksono di Insya Allah Sah, hingga Syahrini di film Bodyguard Ugal-Ugalan.

Usai berkenalan, nominasi penghargaan dibacakan. Diselingi aneka pertunjukan, mereka yang meraih kemenangan dari nominasi yang ditetapkan itu antara lain, Reporter Terbaik Angkatan 9 diraih Fadiah Adlina, Reporter Terbaik Angkatan 10 Eka Rizki Prabowo, dan Reporter Terbaik Angkatan 11 Christinina Maharani.

Syahdan, Layouter Terbaik jatuh kepada Fernanda Fadila, Fotografer Terbaik Andi Muhammad Rifky. Kemudian, Reporter Terprogresif Siti Istaqul Mutafsiroh, dan Reporter Terproduktif berdasarkan akumulasi data divisi Litbang diraih oleh Amelia Rizky Yunianty. Sementara, William Maliki meraih dua nominasi sekaligus, yakni Reporter Terkontributif dan Redaktur Tersipmantap.

Tak ketinggalan, malam itu juga menampilkan persembahan dari tiap angkatan. Mulai menyanyi bersama, teater, parodi, hingga permainan teranyar kini: Seberapa Greget Elo. Awak Sketsa juga dipertontonkan video khusus yang telah dipersiapkan divisi Publikasi dan Dokumentasi.

Penampilan habis, pembacaan nominasi habis, makanan habis, acara Sketsa Award berakhir. Semua tersenyum dan pulang membawa anugerah. (fir/aml)



Kolom Komentar

Share this article