Puisi

Angan Malam

Untuk kita, yang tak lagi mungkin saling menatap

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber Gambar: Pexels

Di kaki langit malam,

Tepat di bawah kerlap bintang kelam,

Adakah sosokmu menjelma di sana?

Bertemankan cengkerama muram,

Dalam redupnya cahaya bulan temaram,

Adakah pantulan kehangatanmu disana?


Hadirmu yang tak lagi terisi,

Tuturanmu yang kini sunyi,

Betapa cepat kau menjadi hanya sekadar angan?

Kita yang tak lagi terpatri,

Pada waktu yang kian meniti,

Sudikah kau tampak walau hanya sekadar bayangan?

Ditulis oleh Marché.



Kolom Komentar

Share this article