Berita Kampus

Unjuk Kemenangan Unmul Dalam Keunggulan Website

Unmul kembali tunjukkan prestasi dengan meraih Juara Satu Keterbukaan Informasi Via Website Se-Provinsi Kalimantan Timur.

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber: William Maliki

SKETSA - Mengulang prestasi setahun yang lalu, Unmul kembali menyabet gelar Juara Satu Keterbukaan Informasi Via Website Se-Provinsi Kalimantan Timur. Gelar ini diberikan dalam rangka penganugerahan Web Awards Badan Publik 2019 atau biasa disebut KI Kaltim Awards yang diselenggarakan Komisi Informasi (KI) Kalimantan Timur pada Kamis (7/11) lalu. 

Unmul berhasil menyingkirkan ratusan website lain yang menjadi pesaingnya seperti website Kecamatan, Desa, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lainnya. Dikutip dari unmul.ac.id, Ketua KI, Muhammad Khaidir mengatakan bahwa ada 365 website dan 50 aplikasi dari 1.700 badan publik di Kaltim. 

Ditemui awak Sketsa pada Kamis (5/12) lalu, Dewi Novi Rianti, Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Unmul menyatakan bahwa humas akan mempertahankan keterbukaan informasi dan meningkatkan pelayanan yang lebih interaktif kepada publik.

“Kita tuh selama ini tetap terbuka. Namanya informasi harus tetap terbuka. Cuma mungkin kita akan lebih bisa sharing lagi dengan masyarakat umum karena mereka yang bisa menilai bagaimana pelayanan kami selama ini,” ungkapnya. 

Lebih lanjut, disebutkan dalam laman unmul.ac.id bahwa kemenangan website Unmul jelas mendukung keberadaan Undang-undang No. 14 Tahun 2008 soal Keterbukaan Informasi Publik. Di mana hal ini memberikan dampak positif bagi Unmul dan publik itu sendiri. Keterbukaan informasi akan mendapat respek dari publik karena dianggap tidak anti kritik, tidak menutup-nutupi informasi, dan mendukung open government atau tata pemerintahan terbuka.

Di sisi lain, publik juga akan mudah mendapatkan informasi yang memang seharusnya mereka dapatkan. Terang saja bahwa rektor Unmul, Masjaya sangat mengapresiasi capaian prestasi kali ini. 

“Apresiasi dari rektor bagus sekali. Pastinya ia ingin humas lebih maju lagi, lebih bisa mengakomodir pertanyaan-pertanyaan publik dan memberikan sarana informasi yang terbaik,” tutup Dewi. (wil/fer/ann)



Kolom Komentar

Share this article